Subscribe:Posts Comments
Share |

You Are Here: Home » News, Uncategorized » GPS, Pemandu Mudik

WAKTU mudik telah tiba. Ribuan pengendara motor dan mobil akan turun ke jalan menuju kampung halaman. Namun, mereka yang buta rute pulang, tentunya butuh GPS sebagai pemandu jalan.

Tidak semua orang telah berkali-kali mudik. Bisa dipastikan di antara ribuan pemudik, baik itu pengendara motor maupun mobil, pengalaman mudik tahun ini adalah pengalaman pertama. Biasanya pertanyaan yang muncul di benak mereka adalah bagaimana rute perjalanan pulang ke kampung halaman. Ada yang berinisiatif untuk mengadakan mudik bareng agar perjalanan lebih mudah dilakukan. Namun, bagi yang tidak bisa ikut, tentunya pertanyaan tentang bagaimana rute perjalanan mereka kembali mengemuka.

Biasanya cara yang paling diandalkan adalah memiliki peta mudik yang tersedia hingga mengikuti papan rute yang ditemui di jalan. Masalahnya, tidak semua rute mudah dimengerti. Terkadang papan rute hanya ditempatkan di posisi strategis, sedangkan peta mudik hanya menentukan garis besar perjalanan. Alhasil, masih banyak pemudik yang kesasar dari rute semula. Nah, salah satu solusi praktis yang paling sering digunakan masyarakat untuk mencari rute perjalanan saat ini adalah menggunakan alat global positioning system (GPS).

Alat ini akan membantu pemudik mendapatkan rute perjalanan dengan baik dan jelas. Bagi pengendara motor dapat menggunakan handheld GPS. Namun, untuk memudahkan penempatannya perlu modifikasi khusus agar GPS dapat diletakkan di setang motor. Selain itu, tentu saja sumber tenaga perlu disediakan agar GPS senantiasa aktif selama perjalanan. Sementara, bagi pengendara mobil, saat ini sudah ada GPS khusus yakni car navigation. GPS ini biasanya sudah dilengkapi dengan dudukan agar GPS dapat diletakkan di mana saja. Biasanya banyak pengguna car navigation meletakkan GPS ini di tengah dasbor mobil mereka.

Namun, masih banyak orang masih menutup sebelah mata kegunaan GPS seperti ini. Soalnya harga yang ditawarkan untuk sebuah GPS memang masih cukup mahal. Bisa dikatakan harga GPS sudah cukup membeli sebuah smart phone. Apalagi smartphone sendiri membuka peluang untuk memiliki GPS lewat fitur built in GPS. Saat ini hampir semua smartphone yang ada telah dipasang fitur GPS. Keunggulan dari built in GPS di smartphone adalah kegunaannya yang praktis. Di Amerika Serikat, menurut ComScore, sebanyak 14 persen atau 33,5 juta pengguna ponsel di Amerika Serikat mengakses situs peta pada ponsel mereka untuk membantu mereka menemukan arah.

Hasil ini naik sebanyak 44 persen daripada periode yang sama pada 2009. Jumlah pengguna yang membuka peta satu sampai tiga kali dalam sebulan, naik 47 persen menjadi 17,1 juta orang. Adapun yang mengakses peta seminggu sekali naik 60 persen menjadi 11,6 juta orang. Dan, jumlah pengguna yang memeriksa peta pada ponsel setiap harinya tumbuh 9 persen menjadi 4,8 juta jiwa. Jenis yang paling biasa dibuka adalah peta dengan fitur petunjuk arah. Peta itu diakses sebanyak 60,3 persen pengguna. Sementara peta tanpa fitur itu diakses sebanyak 46,8 persen pengguna.

“Orang-orang banyak beralih ke ponsel mereka untuk menentukan arah saat di perjalanan. Banyak pengguna ponsel mengakses peta dan pencarian lokal berbasis lokasi untuk membantu mereka menelusuri informasi arah,” kata Mark Donovan selaku Wakil Presiden Senior ComScore. Jadi, jelas penggunaan built in GPS di ponsel jadi favorit saat ini. Nah, beberapa ponsel di Indonesia telah melengkapi fitur tersebut. Salah satunya Nokia dengan aplikasi GPS, Ovi Maps. Aplikasi ini berupa peta yang terkoneksi dengan GPS yang berguna bagi pejalan kaki dan pengendara mobil menemukan lokasi yang ditentukan.

Versi terbaru Ovi Maps memang secara khusus dirancang untuk pengguna bergerak seperti pejalan kaki dan pengemudi mobil. Di dalam Ovi Maps terbaru ini sudah ditanamkan berbagai fitur dasar seperti petunjuk arah yang bisa digunakan di 74 negara dalam 46 bahasa. Selain itu terdapat informasi lalu lintas di 10 negara dan tentu saja peta.Tak tanggung-tanggung, di dalam Ovi Maps terdapat peta navigasi dari 180 negara. Ovi Map versi baru tahap awal bisa digunakan untuk 10 model ponsel Nokia,antara lain Nokia N97 mini, Nokia 5800 XpressMusic and Nokia E72.Aplikasi ini bisa diunduh secara gratis di portal Nokia.

Selain Nokia, salah satu built in GPS yang paling disukai adalah built in GPS di BlackBerry. Namun, tidak semua BlackBerry memiliki aplikasi. Beberapa BlackBerry yang telah memiliki aplikasi itu, di antaranya BlackBerry Pearl 8110, Smartphone BlackBerry Curve 8310, BlackBerry Curve 8330, BlackBerry 8800, BlackBerry 8820, BlackBerry Curve 8900, BlackBerry Bold 9000, dan BlackBerry Storm 9500. Pengaplikasian built in GPS sangat mudah. Nokia Ovi Maps sudah terintegrasi langsung dengan ponsel.

Anda tinggal mengaktifkan aplikasi tersebut dan yang perlu diingat adalah Anda harus rajinrajin meng-update peta terutama peta Indonesia. Sementara, BlackBerry justru memiliki banyak pilihan untuk mendapatkan built in GPS. Yang Anda perlukan adalah mencermati kelebihan dan kekurangan dari aplikasi tersebut.Jadi,tunggu apalagi, gunakan smartphone Anda sebagai GPS jika mudik kali ini adalah pengalaman pertama.

© 2010 Bilcyber.com · Subscribe:PostsComments · Designed by Billy Wirawan ·