Microsoft telah diminta pengadilan untuk menjawab tuntutan hukum yang didaftarkan oleh sebuah keluarga di Illnois. Keluarga itu mengklaim bahwa bayi mereka tewas akibat sebuah kebakaran yang diduga disebabkan oleh permasalahan dalam sistem konsol Xbox. Dalam tanggapan resmi pertamanya ke pengadilan, Microsoft pun membela diri dengan mengatakan bahwa peristiwa ini diakibatkan oleh kesalahan sang korban sendiri. Mereka berkilah, kebakaran tersebut disebabkan karena cara penggunaan yang salah terhadap konsol mereka sehingga api bisa muncul. Menurut tuntutan hukum yang dimasukkan ke pengadilan bulan Desember 2006 tersebut, kabel yang menghubungkan Xbox ke colokan listrik menjadi sangat panas sehingga memicu kebakaran yang terjadi di rumah tersebut. Akibatnya, bayi mereka bernama Wade Kline tewas terpanggang api sebelum sempat diselamatkan. “Api berasal dari kabel dan power supply Xbox. Api tersebut kemungkinan disebabkan oleh panas yang berlebihan,” sebut tuntutan yang telah diperdengarkan di pengadilan distrik Amerika Serikat untuk Illnois tengah itu. Seperti dikutip detikInet dari ITNews, Kamis (2/8/2007), toko Wal Mart, penjual Xbox itu dan produsen power supply yang tidak disebutkan namanya juga dituntut keluarga sang bayi malang. Namun, Microsoft malah meminta pengadilan membatalkan tuntutan ini dan keluarga Kline harus membayar biaya pengadilan. Sebelumnya pada Februari 2005, Microsoft pernah melakukan penarikan kawat daya dari sekitar 14 juta konsol Xbox karena masalah pengapian.